Limbah anaerob (LAA) mempunyai kandungan sebagai berikut :
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjoR1JNGPQ9m4YWnWFvEda0-MAmgDnxMuNWosXMkT7ILnrQlCS6VXTjEcb1q4BajydWZkOanKSNyf1hNCXafP9LieJyubUDajLymY2OThHXVE9tI6Y2f9-dl5nsQjh-Cv4vAqXsUqC8iXuG/s320/LAA.gif)
( Analisa dari laboratorium tanah puslitagro PG. Jatitujuh )
Dari hasil analisa tersebut ternyata kandungan N,P,K masih sangat rendah sehingga perlu diperkaya dengan tambahan bahan-bahan organik lainnya, dan ditambahkan mikroorganisme penangkap N dari udara, pelarut posfat didalam tanah, hormon pemacu tumbuh dan lain-lain, sampai mencapai kebutuhan dosis pupuk N,P,K berimbang, sehingga akan dihasilkan produk pupuk organik cair untuk daun dan buah.
Karateristik dari pupuk organik ini :
· Memiliki N paling sedikit 10 %
· Memiliki P2O5 paling sedikit 10 %
· Memiliki K2O paling sedikit 10 %
· Memiliki kapasitas tukar kation : 20 – 24
· Mengandung mikroorganisme tanah, strain dominan
· Mengandung unsur pemacu tumbuh
Kegunaan untuk : Padi, Palawija, Sayuran, Tanaman Keras
Dosis untuk 1 hektar :
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhni_PU0QnLYou3J3lJaDqsSR_ByseraZdIIA-C-SUXX0ctm9kfFYA7DIXtBAJ0BXwyK_s6-s62eJ4H0c7wRLC7nBeOqA765KV4XvgwlfuHokOkw9gL8trQpDa6dmdr_-8PPv3epCO5oVld/s320/dosis+1+hektar.gif)
Cara pemakaian PC (daun/buah) diencerkan dengan air terlebih dahulu, kemudian dispray kan seperti pemakaian herbisida
No comments:
Post a Comment